Jadi Tikus Percobaan Kloning?
Pro kontra dalam kloning manusia memang sangat sering kita dengar. Memangnya apa sih kloning itu? Kloning itu menghasilkan individu baru dari individu lain (induknya) serta memiliki genitika yang identik (sama) dengan induknya. Jika anda di kloning, maka diri anda akan mempunyai diri anda yang lain yang sama persis rupanya. Bersedia jadi tikus percobaan?
Ilustrasi Hasil Kloning |
Petugas Advanced Cell Tecnology, AS, mengemukakan bahwa kloning telah berhasil di implementasikan pada tikus, domba, katak, sapi dan babi. Tentu saja dengan proses yang sangat panjang dengan kegagalan dan evaluasi. Namun memang pada akhirnya mereka berhasil. Petugas itu pun mengungkapkan bahwa para peneliti memulai pengkloningan sudah sejak dari tahun 1950-an.
Diagram Kloning Pada Manusia |
Dalam penelitian itu belum ada titik terang dimana proses kloning akan berhasil pada manusia. Masih banyak kendala yang harus dilewati. Sebelum mereka mencoba pada manusia mereka telah mencoba pada hewan primata terlebih dahulu. Hasilnya mereka kesulitan untuk mengakali bagaimana caranya mereka mengambil inti dari sel telur tetapi tidak membuang protein. Protein tentu saja membantu dalam pembagian sel. Sedangkan pada tikus memang embrionya bisa menciptakan protein sendiri.
Kloning memiliki efek samping dan biasanya hewan hasil kloning tidak akan bisa bisa bertahan hidup lebih lama. Ada juga yang mati tidak lama setelah dilahirkan. Selain itu pada percobaan anak banteng, setelah anak banteng itu lahir, binatang ini memiliki bobot tubuh dua kali lebih besar dari ukuran normalnya. Sehingga sangat tidak memungkinkan hewan tersebut untuk bisa bertahan hidup kedepannya.
Pertanyaanya, mungkinkah suatu saat kloning ini berhasil dan dapat di implementasikan pada manusia? Kalaupun memang berhasil, maukah anda dikloning? Semuanya terserah pada anda.
Kloning Di Film Moon (2009) |
Terimakasih telah membaca artikel Jadi Tikus Percobaan Kloning?, semoga bermanfaat.
berarti nanti akan ada lebih dari satu kaze di dunia ini :D
ReplyDelete